Sejarah Singkat
Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Ponorogo semula bernama Sekolah Menegah Ekonomi Atas (SMEA) Ponorogo, berdiri pada tanggal 5 Mei 1969 beralamat di Jalan Jendral Sudirman No. 105 Ponorogo yang merupakan sekolah Filial atau cabang dari SMEA Negeri Madiun dengan Kepala Sekolah M. Soedarman, B.A Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 077/O/1974, tentang perubahan status SMEA Negeri Filial SMEA Negeri Madiun di Ponorogo Kabupaten Ponorogo Propinsi Jawa Timur menjadi SMEA Negeri Ponorogo Propinsi Jawa Timur, dengan Jurusan Tata Buku, Tata Usaha dan Tata Niaga, sekaligus menunjuk M. Soedarman, B.A. selaku Kepala Sekolah Selanjutnya berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan ?Kebudayaan Republik Indonesia No. 036/O/1974 Tanggal 3 April 1997 tentang Perubahan nomer klatur SMKTA menjadi SMK serta organisasi dan Tata kerja SMK maka SMEA Negeri Ponorogo berganti nama menjadi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 PonorogoYang Berlaku Sejak 2 Juni 1997, dengan membuka jurusan Perkantoran, Akuntasi, Manajemen Bisnis. Kepala Sekolah Saat itu Moesono Sarbini, B.A. Perubahan kurikulum 1999 ke kurikulum 2001 istilah jurusan diganti dengan Program keahlian. Perkantoran menjadi Sekretaris, Manajemen Bisnis menjadi Penjualan. Pada kurikulum 2004 tidak mengalami perubahan pada istilah program keahlian. Seiring perkembangan re-enginering paradigma pendidikan kejuruhan tahun 2004, SMK negeri 1 Ponorogo pada tahun pelajaran 2004/2005 menambah program keahlian baru yaitu Multimedia (Teknologi Informasi dan komunikasi) Sehingga sejak tahun pelajaran 2004/2005 SMK Negeri 1 Ponorogo membuka 4 (empat) Program Keahlian : Akuntasi, Administrasi Perkantoran, Penjualan, Multimedia Tapi Akhirnya pada tahun 2008 SMK Negeri 1 Ponorogo, mampu membuka jurusan baru yaitu REKAYASA PERANGKAT LUNAK ( RPL ) |